Bitcoin Menghadapi Ujian Terbesar Saat El Salvador Menjadikannya Sebagai Mata Uang Resmi

- 11 September 2021, 17:22 WIB
Bitcoin menghadapi ujian terbesar saat El Salvador menjadikannya sebagai mata uang resmi.
Bitcoin menghadapi ujian terbesar saat El Salvador menjadikannya sebagai mata uang resmi. /NDTV.COM/

ZONA PRIANGAN - Bitcoin sedang menjalani ujian terbesar dalam 12 tahun sejarahnya karena El Salvador menjadi negara pertama yang mengadopsinya sebagai alat pembayaran yang sah pada Selasa, 7 September 2021.

Baik penggemar dan pencela crytocurrency akan memantau eksperimen untuk melihat apakah sejumlah besar orang ingin bertransaksi dengan Bitcoin ketika itu beredar bersama dolar AS, dan apakah itu membawa manfaat bagi negara Amerika Tengah yang kejam dan miskin itu.

Negara ini membeli 400 bitcoin sebelum peluncuran, dengan nilai pasar sekitar $20 juta atau sekitar Rp285 miliar dengan harga saat ini. Negara itu berencana untuk membeli lebih banyak dari mereka, kata Presiden Nayib Bukele melalui Twitter, setelah membeli 200 batch pertama.

Baca Juga: Ponsel Anda Sering Ngelag atau Panas, Begini Cara Memilih Handphone yang Cocok untuk Game

Jika eksperimen ini berhasil, negara-negara lain dapat mengikuti jejak El Salvador. Adopsinya akan mendapatkan dorongan awal dari dompet Bitcoin pemerintah Chivo, yang telah dimuat sebelumnya dengan mata uang senilai $30 atau sekitar Rp428 ribu untuk pengguna yang mendaftar dengan nomor ID nasional Salvador.

Bisnis akan diminta untuk menerima Bitcoin sebagai imbalan atas barang dan jasa dan pemerintah akan menerimanya untuk pembayaran pajak. Rencana tersebut merupakan gagasan presiden El Salvador yang berusia 40 tahun, yang mengatakan akan menarik lebih banyak orang ke dalam sistem keuangan dan membuatnya lebih murah untuk mengirim pengiriman uang.

"Ini adalah hal dunia baru yang berani," kata Garrick Hileman, kepala penelitian untuk Blockchain.com yang berbasis di Miami, dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Selasa 7 September 2021.

Baca Juga: Hotman Paris: Korban Tidak Didampingi Pengacara, Sedangkan Terlapor Didampingi oleh Pengacara dan Pejabat KPI

"Kami berada di perairan yang belum dipetakan dengan peluncuran ini, tetapi saya senang melihat eksperimen ini terjadi secara keseluruhan, dan saya pikir kami akan belajar banyak darinya," tambahnya.

Halaman:

Editor: Yurri Erfansyah

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x