ZONA PRIANGAN - Apa yang dikhawatirkan masyarakat akhirnya terjadi, harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite naik Rp2.400.
Semula harga Pertalite per liternya cuma Rp7.600 sekarang jadi Rp10.000. Dengan kenaikan yang cukup besar, dipastikan bakal menghantam sektor lainnya.
"Kemarin-kemarin susah mendapatkan Pertalite. Sekarang malah diumumkan naik harga. Cari nafkah tambah sulit," kata Sitepu, sopir angkot Cibiru-Cicadas, Bandung.
Baca Juga: Hati-hati Memasuki Kawasan Cadas Pangeran, Sering Terjadi Peristiwa Aneh Menimpa Pengendara
Menurut Sitepu, setoran dipastikan bakal naik. Nanti kalau tarif angkot naik, bakal ramai lagi.
"Kenaikan BBM, dampaknya langsung terasa oleh sopir angkot. Setoran naik, sementara saat ini saja, cari penumpang sulit, " ujarnya.
Tidak hanya di Bandung, jeritan serupa dikemukakan oleh sopir angkot yang beroperasi di Cirebon.
Baca Juga: Danau Setupatok, Tempat yang Indah namun Penuh Misteri
Ujang Sapta, sopir angkot D5, jurusan Terminal Dukuhsemar geleng-geleng kepala ketika diberi tahu harga Pertalite menjadi Rp10.000.