Sempat Terpuruk, Usaha Bola asal Kadipaten Kabupaten Majalengka Kembali Bangkit

- 29 November 2022, 09:00 WIB
Pemilik usaha bola yang dinamai Triple S, H.A Iwan Bola, Senin (28/11/2022) saat ditemui di pabriknya.
Pemilik usaha bola yang dinamai Triple S, H.A Iwan Bola, Senin (28/11/2022) saat ditemui di pabriknya. /Zonapriangan.com/Rachmat Iskandar ZP

ZONA PRIANGAN - Usaha bola yang diproduksi PT Sinjaraga Santika Sport, Trilpe S, di Desa Liangjulang, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Majalengka, kini mulai bangkit kembali dan pesanan datang dari berbagai pihak, setelah hampir dua tahun terhenti akibat pandemi Covid-19, walaupun omset tidak sebanyak beberapa tahun sebelumnya yang mencapai ratusan ribu bola setiap bulannya.

Pemilik usaha bola yang dinamai Triple S, H.A Iwan Bola, Senin (28/11/2022) ditemui di pabriknya mengungkapkan, pasar bola saat ini naik cukup tinggi, kenaikan pesanan bukan karena sekarang tengah digelar Piala Dunia, atau demam bola karena terungkit oleh gelaran piala dunia, melainkan pandemi yaris usai sehingga masyarakat bisa berolah raga dengan kerumunan masa, adanya sejumlah momen gelaran sepak bola di Dama Negeri serta jelang pemilu.

“Pengadaan untuk piala dunia dari Adidas yang diproduksi di Madiun,” ungkap A Irwan yang memulai usaha bola di Tahun 1994.

Baca Juga: Kawanan Monyet Menyerbu Kota Bandung, Warga Dago, Cihapit, Antapani, Kiaracondong hingga Arcamanik Ketakutan

“Sekarang pesanan bola banyak dari dalam negeri. Kami memanfaatkan banyak momentum untuk pasar bola ini. kemarin hampir dua tahun benar-benar terhenti,” ungkap A Irwan Bola yang dulu sempat memiliki 400 karyawan dan 3.000 orang perajin bola hingga disejumlah daerah di Majalengka dengan pasar Dama Negeri hingga ekspor kesejumlah negara dengan omset 10 kontainer per bulan.

Usaha bolanya sempat merosot akibat perang dagang dengan produk luar, selain itu akibat persaingan dagang dengan penjualan online serta kondisi paling parah adalah terpaan Covid yang cukup lama hingga semua sektor usaha terpuruk demikian juga dengan usaha bola.

A Irwan yang terus berusaha menempuh sertifikat dari FIFA untuk bola yang diproduksinya dan kini sertifikat yang dipegangnya adalah Quality Pro ini menyebutkan, usahanya mulai bangkit kembali atas jalinan komunikasi yang baik dengan relasinya, diantaranya Menteri BUMN Erick Thohir serta banyaknya pesanan dari partai politik jelang pemilu.

Baca Juga: Dua Maskapai Melakukan Penerbangan Perdana untuk Umrah dari Bandara Kertajati

Penyelenggaraan Liga Satu BRI yang memesan bola hingga 20.000 buah, itulah diantaranya awal kembangkitannya kembali usaha bola. Saat gelaran tersebut pihak bank memberikan bantuan modal sekaligus pasar bola.

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x