Usaha Perhotelan di Garut Belum Normal, Kerja Karyawan Masih Bergantian

- 17 Juli 2020, 09:05 WIB
SEKRETARIS PHRI Kabupaten Garut, Tanto S Rieza.*/ANTARA
SEKRETARIS PHRI Kabupaten Garut, Tanto S Rieza.*/ANTARA /

ZONA PRIANGAN - Dalam fase normal baru Covid-19, diharapkan pertumbuhan usaha sektor pariwisata di Garut segera pulih.

Berbagai upaya pun terus dilakukan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Garut untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan ke Garut.

Sekretaris PHRI Kabupaten Garut, Tanto S Rieza, menyebutkan salah satu upaya yang dilakukan PHRI untuk mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan di antaranya dengan adanya program pemberian diskon tarif hotel.

Baca Juga: Operasi Patuh Lodaya Akan Dimulai 23 Juli Hingga 5 Agustus 2020

Dengan cara seperti ini diharapkan bisa menarik wisatawan daru berbagai daerah untuk datang dan berwisata di Garut.

"Selama masa pandemi Covid-19, usaha sektor pariwisata di Kabupaten Garut ini benar-benar terpuruk. Makanya saat ini kita berupaya untuk kembali membangkitkannya dengan mendongkrak tingkat kunjungan wisatawan melalui program pemberian diskon tarif hotel," ujar Tanto, Kamis 16 Juli 2020.

Program pemberian diskon ini menurut Tanto sejalan dengan imbauan dan ajakan PHRI Jawa Barat dengan batas 30 persen.

Baca Juga: Layanan Rehabilitasi Pasien Narkoba Kekurangan Anggaran

Sedangkan kebijakannya dikelola oleh masing-masing manajer di hotel dan restoran yang bersangkutan.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x