Pengusaha Kecil Banyak tapi Majalengka Belum Punya Makanan Khas

- 6 Agustus 2020, 16:00 WIB
SEJUMLAH pengusaha makanan ringan (UKM) tengah mengikuti  latihan mengemas produk makanan olahan yang diselenggarakan Dinas Kenaga Kerja dan UMKM Kabupaten Majalengka.*/TATI PURNAWATI/KABAR CIREBON
SEJUMLAH pengusaha makanan ringan (UKM) tengah mengikuti latihan mengemas produk makanan olahan yang diselenggarakan Dinas Kenaga Kerja dan UMKM Kabupaten Majalengka.*/TATI PURNAWATI/KABAR CIREBON /

ZONA PRIANGAN - Hingga saat ini Majalengka belum memiliki produk makanan ringgan unggulan sebagai ciri khas yang diproduksi oleh Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

Hal itu dikatakan Kepala Dinas Ketenagakerjaan KUKM Kabupaten Majalengka, Sadeli, saat membuka kegiatan pelatihan penguatan pemasaran produk UMKM, Kamis 6 Agustus 2020.

Pelatihan itu diikuti puluhan pengusaha makanan golongan kecil menengah di Aula Kokardan.

Baca Juga: Guru SMPN 3 Cirebon Sering Jadi Model Pembelajaran Jarak Jauh

Sadeli mengungkapkan, ada sebanyak 300 lebih UMKM yang ada di Kabupaten Majalengka dengan modal di bawah 50 juta.

Sebagian di antara pengusaha tersebut masih mengalami kesulitan modal dan pemasaran.

Selain itu kemasan produk yang masih sangat sederhana sehingga kurang bisa dipasarkan ke masyarakat luas.

Baca Juga: Bhabinkamtimbas dan Babinsa Turun ke Sawah Bantu Memanen Padi

Pemasaran masih terbatas dan tradisional, karenanya pemerintah akan berupaya mengandeng para pelaku usaha kecil menengah untuk menjembatani kemajuan usahanya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x