Serba Serbi Tentang ST010, Surat Berharga yang Dikeluarkan Pemerintah, Skema Tenor hingga Imbal Hasil

- 27 Mei 2023, 19:23 WIB
Ilustrasi transaksi keuangan
Ilustrasi transaksi keuangan /Pixabay/

ZONA PRIANGAN- Mungkin sebagian dari kita sudah mengetahui bahwa ST010 merupakan investasi surat berharga yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan.

Sebelumnya juga diketahui, pemerintah telah mengeluarkan produk yang sama ST009 pada tahun 2022 lalu. Hingga investasi tersebut mendapat respons positif masyarakat. 

Masa penawaran ST010 dimulai pada 12 Mei dan akan berakhir pada 7 Juni 2023. Kali ini, pemerintah menawarkan dua skema tenor dengan nilai imbal hasil yang berbeda.

Baca Juga: Kekhawatiran Perbankan Membuat Harga Minyak Mencapai Level Terendah Sejak 2021 dan Sekarang Rebound

Pertama yaitu ST010-T2 tenor selama 2 tahun dan ST010-T4 selama 4 tahun. Untuk ST010-T2 dengan tenor 2 tahun diterbitkan dengan imbal hasil 6,25% dengan minimal pemesan sukuk mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 5 miliar.

Sukuk ini akan jatuh tempo pada 10 Juni 2025 dan early redemption pada 24 Mei 2023. Sedangkan, untuk ST010-T4 diterbitkan dengan imbal hasil 6,40% dengan minimal pemesanan sukuk mulai dari Rp 1 juta hingga Rp 10 miliar.

Berbeda dari ST010-T2, sukuk ini akan jatuh tempo pada 10 Juni 2027 dan early redemption pada 26 Mei 2025.

Baca Juga: Kurangi Angka Tindak Kejahatan dan Wujudkan Layanan #BankingFromHome, Aplikasi Perbankan Ini Diluncurkan

Dan kabar gembira juga bagi anda yang menunggu hadirnya investasi aman dan menarik, tak ada salahnya untuk mengetahui penawaran SBN Ritel Sukuk Tabungan Seri 010 (ST010).

Selain aman dan terjamin, sukuk tabungan ini juga menawarkan imbal hasil menarik dengan program cashback. 

ST010 dapat dipesan melalui bank bjb, dimana bank bjb menjadi sub mitra distribusi ST010 dengan berbagai penawaran menarik.

PerbankanBaca Juga: Perbankan, Penerbangan, dan Layanan Pos Terganggu Pemadaman Internet di Seluruh Dunia

Obligasi ritel dengan pemesanan minimal Rp1 juta dan maksimal Rp10 miliar ini bisa diakses seluruh masyarakat Indonesia dengan mudah. 

Banyak keuntungan yang bisa didapat untuk pemesanan melalui bank bjb. Apalagi proses pembelian obligasi ini sangat mudah. 

Pertama, ST010 menawarkan imbal hasil floating with floor (imbal hasil mengambang dengan batas minimal) 6,25% per tahun untuk ST010-T2 dan 6.40% per tahun untuk ST010-T4. Imbal hasil minimal ini akan memberi kepastian investasi hingga akhir bagi para investor.

Kedua, pemesanan melalui bank bjb, investor akan mendapatkan cashback dengan nominal menarik. Cashback akan ditransfer ke rekening nasabah, maksimal 30 hari kalender setelah tanggal settlement. 

Baca Juga: Perusahaan Perbankan di India Telah Kehilangan 1000 Karyawannya Karena Terinfeksi Covid-19

Dua keuntungan ini akan menambah cuan yang bisa didapat investor di tengah kondisi ketidakpastian ekonomi saat ini. Nilai cuan yang cukup besar untuk imbal hasil yang ditawarkan. 

Untuk pemesanan melalui bank bjb, calon investor bisa mengakses link infobjb.id/sbn. 

"Keikutsertaan bank bjb menjadi sub penyalur obligasi ritel ST010 adalah bentuk komitmen perseroan mendukung program pemerintah, terutama dalam membiayai proyek ramah lingkungan, sebagaimana upaya kita bersama menjaga bumi," kata Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto.***

Editor: Yurri Erfansyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x