50 Tahun Setelah Kematiannya, Pusara Jim Morrison di Paris Diserbu para Penggemarnya

- 6 Juli 2021, 04:50 WIB
Pemakaman Pere-Lachaise di Paris tempat dikuburkannya Jim Morrison.*
Pemakaman Pere-Lachaise di Paris tempat dikuburkannya Jim Morrison.* /Twitter/

Sementara, Colleen Amblard mengunjungi kuburan ini, setelah mengemudi selama 7 jam dari rumahnya di Domancy, di Pegunungan Alpen, Prancis.

Mahasiswa berusia 21 tahun ini mengatakan kepada The Associated Press “Sangat emosional berada di sini, untuk mengingat Jim Morrison ... untuk menunjukan bahwa dia tidak dilupakan.”

Baca Juga: Kematian Kurt Cobain Masih Jadi Misteri, Muncul Teori Baru Rockstar Itu Dibunuh

“Kami mengakui bakatnya dan fakta bahwa di seorang yang brilian, dia sesungguhnya seorang jenius,” tuturnya.

Lahir pada 1943 di Melbourne, Florida, Morrison merupakan anak seorang prajurit angkatan laut AS dan menjalani masa kecil hingga dewasa di berbagai kota Florida, Virginia, Texas, New Mexico dan California.

Dia gemar sekali membaca, Jim sangat terpengaruh oleh ahli filsafat Friedrich Nietzsche, pengarang puisi Arthur Rimbaud, dan penulis drama surealis Antonin Artaud.

Baca Juga: Lady Gaga Nyaris Memberikan Uang Rp7,2 Miliar Kepada Penculik Dua Anjing Bulldog Prancis Miliknya

Pada 1965, saat tinggal di Pantai Venice, Los Angeles, ia dan pemain keyboard Ray Manzarek, teman semasa mahasiswa di UCLA, mendirikan The Doors.

Gitaris Robby Krieger dan drummer John Densmore bergabung setelahnya.

Morrison dan The Doors merilis album “The Doors” dan “Strange Days” pada 1967, “The Soft Parade” (1968) dan “Morrison Hotel” (1970).

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: AP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah