Bergegas Irvan ke rumah sakit untuk menemui Rendy, namun Bu Mayang tak memperkenankan Irvan menjenguk Rendy. Irvan memaksa masuk hingga dengan bentakan Bu Mayang lebih keras lagi melarang dan bahkan mengusir Irvan dengan bantuan satpam.
Irvan kecewa dan tetap mencari cara untuk bisa menemui Rendy dan memberitahu Jessica bahwa Rendy atau Adi ada di rumah sakit dan Jessica atau Bella diminta Irvan untuk datang sendiri menemui Adi.
Aldebaran menyerahkan bukti flashdisk pada pihak kepolisian untuk ditindaklanjuti, Al juga minta keterangan dan penegasan pada Riza tentang Irvan yang juga dicurigai oleh Riza saat dia dianiaya hingga pingsan namun masih bisa mendengar suara
Irvan.
Al kemudian mengajak Bu Rosa untuk ngobrol tentang barang bukti flashdisk yang telah diserahkannya pada polisi dan juga dibutuhkan keterangan lanjutan dari Sanusi.
Perbincangan Al dan Bu Rosa yang juga mengarah pada kecurigaan dengan tindak tanduk Irvan dan diam-diam Andin datang menghampiri mereka dan sekilas mendengar apa yang mereka obrolkan.
Andin merasa sedikit tak nyaman dengan Al dan Bu Rosa yang meragukan kebaikan Irvan. Bahkan Andin juga merasa heran dengan Bu Sarah yang meneleponnya agar Andin berhati-hati dengan Irvan karena telah menyembunyikan kebohongan.
Selama ini Andin masih menyimpan kepercayaan kepada Irvan sebagai kerabat dekat yang menyayangi dirinya dan juga sangat sayang dengan Reyna.
Pada kesempatan lain, Al menghubungi Sanusi untuk bisa mendapatkan keterangan lengkap dan CV Jessica semasa masih bekerja sebagai sekretaris Hartawan Alfahri.