ZONA PRIANGAN - Superstar Amerika Latin Shakira telah menolak penyelesaian yang ditawarkan oleh jaksa dalam kasus penipuan pajak Spanyol senilai 14,5 juta euro atau sekitar Rp219 miliar dan sekarang selangkah lebih dekat untuk diadili, kata tim medianya, Rabu.
Penyanyi Kolombia - yang telah menjual lebih dari 80 juta rekaman di seluruh dunia dengan hits seperti "Hips Don't Lie" - selalu memenuhi semua kewajiban pajaknya, kata sebuah pernyataan. Dia menganggap kasus itu "pelanggaran total terhadap hak-haknya," katanya.
"Penyanyi itu sepenuhnya yakin bahwa dia tidak bersalah dan karena itu tidak menerima penyelesaian," kata pernyataan itu, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Minggu 31 Juli 2022: Elsa Tak Menduga, Kelicikannya Membuat Pak Surya Tiada
Sementara persyaratan penyelesaian yang diusulkan tidak diungkapkan.
Kantor kejaksaan di Barcelona tidak menjawab permintaan komentar.
Shakira dituduh gagal membayar pajak pendapatan sebesar 14,5 juta euro atau sekitar Rp219 miliar untuk pendapatan antara 2012 dan 2014, periode di mana perwakilan Shakira mengatakan dia tidak tinggal di Spanyol.
Baca Juga: Shakira Bintang Asal Kolombia Mengaku Jadi Korban Serangan Dua Babi Hutan di Taman Barcelona
Penyanyi berusia 45 tahun - dijuluki "Ratu Musik Latin" - mengatakan dia pindah ke Barcelona pada tahun 2015, di mana dia tinggal bersama bek klub sepak bola FC Barcelona Gerard Pique. Mereka memiliki dua anak dan baru saja berpisah.