Preman Pensiun 6 Episode 9, Senin 29 Agustus 2022: Kang Mus Galau, Murad Geram Hasratnya Gempur Musuh Tertahan

- 29 Agustus 2022, 08:00 WIB
Kang Mus mulai mengendus tentang adanya kekacauan dan keributan yang melibatkan anak buahnya, sementara Murad merasa geram karena hasratnya untuk menggempur gerombolan Remon harus tertahan.
Kang Mus mulai mengendus tentang adanya kekacauan dan keributan yang melibatkan anak buahnya, sementara Murad merasa geram karena hasratnya untuk menggempur gerombolan Remon harus tertahan. /Tangkapan layar/Instagram/@kangmurad8

Kemudian, bagaimana perkembangan di lapangan, di jalan, pasar serta terminal? Dari tiga titik lahan parkir yang diincar Bang Edi, kini tak semulus itu berlangsung, karena silih berganti beberapa pihak yang jadi penguasa.

Laporan Willy kepada Cecep untuk mengekspresikan salam olahraga dan direspons secara semangat oleh Kang Murad dan Ujang, kini harus tertahan karena kesempatan untuk itu selalu meleset karena dinamika di lapangan yang selalu berubah-ubah.

Baca Juga: 'Ikatan Cinta' Senin 29 Agustus 2022: Andin Ikhlaskan Al, Sienna Tersudut Sal dan Elsa Mencapnya Pengkhianat

Anak buah Agus dan Yayat yang direkrut jadi petugas parkir, satu per satu mengundurkan diri karena dihajar oleh Bubun atau gerombolan Remon Rindu Order.

Laporan dari Yayat dan Agus membuat Bang Edi kecewa, padahal awalnya dia melihat prospek usaha parkir liar ini bisa sangat menguntungkan. Bang Edi membayangkan, bahwa hanya dengan modal peluit bisa menguasai belasan titik lahan parkir.

Sementara, dua anak buah Kang Darman yang disapu oleh dinas kebersihan gerombolan Remon, kini terkapar tak berdaya. Satu luka ringan karena pukulan sedangkan yang lainnya, Uheng harus terbaring karena patah tulang.

Baca Juga: Simpanse Peliharaan Mendadak Beringas, Berteriak Merobek Wajah dan Tangan Wanita dalam Serangan Biadab

Ketika dijenguk oleh Kang Darman, maka Uheng memohon untuk Kang Darman turun tangan dan si pelaku penganiayaan bisa juga merasakan bagaiman sakitnya patah tulang.

Kang Darman yang telah berhenti dari dunia preman dan kini menjalani profesi baru sebagai petugas reparasi mobil merasa tergerak, karena kebetulan klien pemilik mobil gagal membayar karena uangnya dibegal.

Di tempat lain salah satu lahan parkir, Bubun ikut meramaikan persaingan. Sementara, trio Taslim, Ajun dan Mawardi diawasi dan diincar anak buah Remon. Ajun kembali jadi sasaran dihajar dua anak buah Remon.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah