Kang Mus maunya Roy bisa berdikari, mencari kerja dengan kemampuan sendiri tanpa bantuan siapa pun termasuk mereka sebagai calon mertuanya.
Perbincangan serupa sebenarnya pernah terjadi, dulu ketika awal-awal Kang Mus mengenal Roy, meminta kepada Safira kalau Roy tidak kuliah maka dia harus kerja.
Roy kemudian bersedia menjadi tukang parkir demi cintanya kepada Safira dan sesuai keinginan Kang Mus.
Safira yang awalnya kaget kalau Roy mau bekerja dan jadi tukang parkir adalah pilihannya karena ada kesempatan diajak Didu, tetangganya. Namun akhirnya Safira bisa mengerti dan menerima keadaan.
Bukan hanya Safira awalnya kaget dengan profesi Roy kini, tapi juga Kang Mus yang merasa kaget namun mampu menguasai dirinya dan memberikan toleransi yang besar untuk Roy.
Tidak demikian dengan Ceu Esih yang awalnya tampak sedikit keberatan. Bukan perkara Roy sebagai pribadi namun profesi tukang parkir yang dianggap Ceu Esih membuat agak kurang nyaman.
Namun, kini keadaan berubah, Roy apa pun jenis profesi dan pekerjaannya telah diterima oleh keluarga Muslihat sebagai calon suami Safira, jika mereka memang berjodoh.