Al merasa ada yang janggal dengan pengakuan Lucky - sang sopir truk, yang setelah berhasil ditangkap dan diinterogasi bersama Riza dan Rendy
Lucky memberi keterangan tak jelas dan meragukan, karena merasa ada dalam tekanan dan ancaman dari Fajar.
Baca Juga: Iblis Juga Beranak-pinak dengan Perbandingan 9:1 dengan Manusia, Benarkah? Ini keterangannya
Berpikir dengan jernih, Al akhirnya bisa menguasai dirinya sendiri tidak terus memarahi Lucky tapi membujuk dan mengajaknya untuk bekerja sama menjebak dan meringkus Fajar.
Di rumah sakit, Andin terbangun dari koma. Bu Rosa dan Mirna yang tengah menjaganya terharu sekaligus bahagia melihat perkembangan kesehatan Andin yang belum menyadari bahwa dia tengah hamil anak ketiga.
Elsa yang bertekad untuk menjadi sosok pribadi yang baik setelah menyesali segala perbuatannya di masa lalu kepada Andin, kini memperlihatkan kepedulian sekaligus untuk menebus kesalahan bagi kakaknya.
Abimana kesulitan menjelaskan kepada Al bahwa salah paham di antara keduanya harus diakhiri, namun Aldebaran belum sepenuhnya bisa menerima penjelasan Abi dan instingnya Al benar soal keterkaitan kejahatan Abi yang mengakibatkan Andin celaka.
Melewati beberapa fase perkelahian dan bentrok fisik, Al dan Abi tampak belum bisa akur. Namun setelah Fajar bisa diringkus, ada perkembangan baru dalam masing-masing diri dua orang yang pernah bersahabat itu.