Terlihat lebih unik adalah logat bicara keduanya, Treni yang dibesarkan berlogat Jawa, sedang Trena berlogat Sunda, sungguh kembar identik yang unik.
Lantas apa rencana keduanya setelah berjumpa? Mungkinkah mereka akan berkolaborasi meramaikan jagat dunia Maya? Kita tunggu saja. Selamat ya, semoga kalian tak terpisahkan lagi.***