ZONA PRIANGAN - Satu ekor lebah mendekat, orang biasa mungkin panik. Tapi tidak demikian dengan Ndayisaba warga Rwanda, dia terbiasa hidup bersama lebah.
Bahkan tanpa pelindung baju, Ndayisaba justru mengundang lebah untuk berkumpul di tubuhnya.
Kini Ndayisaba jadi makin terkenal, karena sering berjalan-jalan dengan mengenakan 'mantel lebah'.
Baca Juga: Monster Banteng dengan Wajah Mengerikan Muncul di Balik Rerumputan Castle Eaton
Ya sekujur tubuh Ndayisaba dipenuhi lebah yang ganas, tapi tak seekor yang menyengat kulit dia.
Wajar jika kemudian Ndayisaba mengklaim dirinya sebagai Raja Lebah. Dia sudah terbiasa tubuhnya dirayapi ribuan lebah.
Ndayisaba menjelaskan: "Untuk mengendalikan lebah, saya harus mencari ratu lebah terlebih dahulu. Kemudian saya menempatkan ratu di tubuh saya untuk menarik lebah lainnya."
Baca Juga: Kejadian Horor di Taman Safari Alam Liar, Seekor Singa Menerkam Kepala Turis hingga Tewas
Saat ratu lebah menempel di seutas tali yang dililitkan ke tubuh Ndayisaba, secara alami lebah lain mendekatinya.
Ndayisaba dengan tenang menambahkan: "Saya terkenal dengan peternakan lebah, mereka tidak pernah menyengat saya."
Ndayisaba mengungkapkan, orang-orang di sekelilingnya tidak merasa terganggu dengan apa yang terjadi.
Baca Juga: Rekaman Mengerikan, Perut Ular Piton Pecah Setelah Memakan Sapi Sekaligus
Justru banyak orang ingin tahu dan minta belajar bagaimana cara menaklukan lebah yang ganas.
"Mereka tidak takut, yang mereka inginkan hanyalah belajar untuk mulai memelihara lebah seperti saya," tutur Ndayisaba yang dikutip Daily Star.
Ndayisaba mengatakan bahwa, selain popularitas yang ia peroleh di dalam dan di sekitar komunitasnya, keahliannya yang tidak biasa telah membantunya mendapatkan penghidupan yang layak dengan menjual madu.
Baca Juga: Video Memilukan: Seekor Anjing Husky Tidak Mau Dibuang, Terus Mengejar Mobil SUV Tuannya yang Kabur
Lebah secara alami akan berkerumun di sekitar ratu mereka, dan peternak lebah sering memanfaatkan naluri itu untuk menciptakan "jenggot" lebah.***