ZONA PRIANGAN - Valeska Pereira Monteiro (27), diduga menghambur-hamburkan uang yang diperolehnya dari kartel narkoba Amerika Selatan untuk gaya hidup mewah - tetapi semuanya hancur ketika polisi Brasil menangkapnya di Rio Grande do Sul.
Polisi telah menangkap a "real-life Queen-of-the-South beauty" yang disebut "Her Majesty" dan diduga menghasilkan banyak uang dengan melakukan praktik kejahatan untuk kartel narkoba Amerika Selatan.
Valeska Pereira Monteiro menikmati gaya hidup mewah dan melakukan perjalanan ke tempat-tempat liburan yang indah dan hotel-hotel mewah menggunakan uang tunai dari kartel narkoba, kata polisi.
Tapi semuanya berakhir ketika polisi Brasil menangkapnya di kota Gramado di negara bagian selatan Rio Grande do Sul.
Perannya dalam geng narkoba adalah sebagai "bagian keuangan" dari operasi perdagangan dan dia juga membagikan wilayah kepada pengedar narkoba.
Dia dijuluki "Yang Mulia" setelah dia dilaporkan menghabiskan penghasilannya dari hasil perdagangan narkoba geng untuk kehidupan mewah, termasuk perjalanan mahal ke kota Rio de Janeiro dan taman hiburan di negara bagian selatan Santa Catarina.
Setelah polisi mengeksekusi surat perintah penangkapan yang dikeluarkan terhadap tersangka, dia dibawa ke kota Fortaleza, di ibu kota negara bagian Ceara, seperti dikutip ZonaPriangan dari dailystar.co.uk, 5 September 2021.
Menurut kepala polisi Klever Farias, dia telah menghabiskan satu bulan di timur laut Brasil dan kemudian dua bulan di kota tenggara Rio de Janeiro, di mana dia tinggal di lingkungan kelas atas Copacabana dan Ipanema.
Valeska kemudian pindah ke Gramado, di mana dia ditangkap. Dia memiliki catatan kriminal sebelumnya untuk pencurian, asosiasi kriminal, kejahatan terhadap kepercayaan publik, dan perdagangan narkoba.
Dia juga telah ditangkap karena memimpin geng yang merampok properti perumahan dan komersial di Fortaleza pada tahun 2014.
Baca Juga: Instruktur Pelatihan Tentara Tewas karena Gagal Parasut dalam Kecelakaan Mengerikan di Basis Militer
Dia berada di bawah radar pengawasan polisi lagi tahun lalu, setelah mereka menemukan atau diduga melakukan tindak akuntansi untuk geng kriminal.
Polisi memberinya tag pergelangan kaki, yang diduga dia rusak pada bulan April, setelah itu dia dianggap sebagai buronan dari pengadilan sampai penangkapannya baru-baru ini.
Baca Juga: Cowok Iri Melihat Penis Temannya Lebih Besar dan Tanpa Kontrol Nekat Memotongnya dengan Kapak
Selama menghindari penangkapan, dia diyakini melanjutkan pekerjaan terlarangnya. Mereka juga menyita dua pistol dan amunisi dari mereka.
Polisi menangkap pria lain bernama Mateus de Souza Silva dan remaja lain yang diyakini berasal dari geng yang sama pada Senin, 30 Agustus. Mereka juga menyita obat-obatan, timbangan presisi, serta sejumlah uang tunai.***