ZONA PRIANGAN - Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) pada hari Jumat mengesahkan penggunaan dua vaksin COVID-19 untuk anak di bawah 5 tahun, membuka pintu untuk memvaksinasi jutaan anak termuda di negara itu setelah Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit memberikan lampu hijau.
FDA mengesahkan penggunaan vaksin COVID-19 dari Pfizer-BioNTech untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 4 tahun dan suntikan vaksin COVID-19 Moderna Inc untuk anak-anak berusia 6 bulan hingga 17 tahun. Pfizer sudah diotorisasi untuk mereka yang berusia di atas 5 tahun.
Vaksin dapat diberikan untuk kelompok usia di bawah 5 tahun mulai minggu depan, kata pejabat Gedung Putih. CDC perlu membuat rekomendasi soal pemberian suntikan harus diberikan sebelum dimulainya kampanye vaksinasi.
“Kami akan mulai mengirimkan jutaan dosis vaksin untuk anak-anak ke ribuan lokasi yang diketahui dan dipercaya oleh para orang tua, termasuk kantor dokter anak, rumah sakit anak, dan apotek,” kata Biden dalam sebuah pernyataan, Jumat, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.
"Ketika dosis diberikan, orang tua mulai menjadwalkan vaksinasi untuk anak bungsu mereka paling cepat minggu depan, dengan janji temu selama beberapa hari dan minggu mendatang," tambahnya.
Sebuah panel penasihat luar mulai bertemu pada hari Jumat untuk mempertimbangkan rekomendasi kepada CDC tentang suntikan vaksin COVID-19 untuk mereka yang berusia di bawah 5 tahun dan akan memberikan suara pada hari Sabtu, kemungkinan diikuti oleh CDC sendiri yang menyetujui rekomendasi tersebut.
Sementara banyak orang tua di Amerika Serikat sangat ingin memvaksinasi anak-anak mereka, tidak jelas seberapa kuat permintaan akan suntikan tersebut. Vaksin Pfizer-BioNTech disahkan untuk anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun pada bulan Oktober, tetapi sejauh ini hanya sekitar 29% dari kelompok itu yang divaksinasi penuh, demikian menurut data federal.