Seorang Pekerja Kantor Mengeluh karena Dibayar Rp2 Miliar Setahun untuk 'Tidak Melakukan Apa-Apa'

- 4 Desember 2022, 09:40 WIB
Dibayar untuk tidak melakukan apa pun pada dasarnya adalah hal ganjil yang hampir tak pernah dikeluhkan kebanyakan orang, tetapi bagi Dermot Alastair Mills, seorang karyawan di Irish Rail, itu adalah diskriminasi.
Dibayar untuk tidak melakukan apa pun pada dasarnya adalah hal ganjil yang hampir tak pernah dikeluhkan kebanyakan orang, tetapi bagi Dermot Alastair Mills, seorang karyawan di Irish Rail, itu adalah diskriminasi. /Geralt/Pixabay

ZONA PRIANGAN - Seorang manajer keuangan untuk jaringan kereta api nasional Irlandia mengklaim bahwa dia dibayar hampir $130.000 atau Rp2 miliar setahun untuk makan siang dan membaca koran sepanjang hari.

Dibayar untuk tidak melakukan apa pun pada dasarnya tidak terdengar seperti sesuatu yang dikeluhkan kebanyakan orang, tetapi bagi Dermot Alastair Mills, seorang karyawan di Irish Rail, itu adalah diskriminasi.

Manajer keuangan mengklaim bahwa setelah menjadi pelapor tentang akuntansi perusahaan pada tahun 2014, dia secara bertahap dibebastugaskan dari hampir semua tugasnya, ke titik di mana dia sekarang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk makan siang dan membaca koran.

Baca Juga: Paranormal Eyang Ratih Siap Polisikan Manajer yang Lakukan Penipuan terhadap Pasien dan Stafnya

Terlepas dari semua ini, dia masih mencairkan gaji rutinnya setiap bulan, tulis odditycentral.com, 2 Desember 2022.

“Saya membeli dua surat kabar, Times dan Independent dan sandwich. Saya pergi ke ruangan saya, menyalakan komputer dan memeriksa email. Tidak ada email yang terkait dengan pekerjaan, tidak ada pesan, tidak ada komunikasi, tidak ada komunikasi kolega, ”kata Mills kepada Komisi Hubungan Tempat Kerja Irlandia (WRC).

“Saya duduk dan saya membaca koran dan saya makan sandwich saya. Lalu sekitar jam 10.30, kalau ada email yang butuh jawaban, saya jawab. Jika ada pekerjaan yang terkait dengannya, saya melakukan pekerjaan itu. Saya akan mengatakan jika saya mendapatkan sesuatu yang mengharuskan saya melakukan pekerjaan sekali dalam seminggu, saya akan senang.”

Baca Juga: Penampilannya bak Pengangguran Tanpa Duit tapi Sesuatu yang Dibawanya Bikin Netizen Terkejut

Manajer keuangan tersebut mengatakan bahwa dia bertanggung jawab atas anggaran modal senilai sekitar $261 juta dari tahun 2000 hingga keruntuhan keuangan pada tahun 2007.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: odditycentral.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x