Pendeta Mozambique Menderita Gagal Organ Pencernaan dan Meninggal Akibat Berpuasa Selama 40 Hari

- 23 Februari 2023, 21:10 WIB
Francisco Barajah, pendeta dari Mozambique.*
Francisco Barajah, pendeta dari Mozambique.* /OddityCentral/

ZONA PRIANGAN – Seorang pendeta di Mozambique, Afrika bagian tenggara, baru-baru ini meninggal dunia setelah menderita gagal organ pencernaan karena berusaha menyamai puasa 40 hari Yesus Kristus.

Tidak jelas mengapa Francisco Barajah (39), pendiri Gereja Evangelis Santa Trindade, memutuskan untuk menyamai puasa 40 hari Yesus di padang pasir seperti digambarkan dalam Injil Matius, tetapi satu hal itu merupakan keputusan fatal.

Selama 25 hari saja puasa tanpa makanan dan air Barajah menjadi begitu lemah bahkan untuk berdiri saja tidak bisa, apalagi bergerak untuk melakukan berbagai tugas.

Baca Juga: Klub Motor Djon Cycles The Legend Baiqers Bagikan 1001 Takjil dan 500 Menu Buka Puasa di Cirebon

Sang pendeta ini bersikeras untuk menuntaskan puasa tersebut, namun keluarga dan para pengikutnya memutuskan untuk membawanya ke rumah sakit, tapi sudah terlambat.

Francisco Barajah dilaporkan meninggal pada hari ke-38 dari puasa ekstremnya, setelah dilarikan ke rumah sakit di Beira, dekat perbatasan dengan Zimbabwe.

Pada titik ini, ia sudah tidak bisa berbicara, dan kebanyakan para pengikutnya mengatakan ia tidak bisa dikenali lagi.

Baca Juga: Inilah Manfaat Besar yang Dikandung Kurma yang Menjadi Menu Wajib Rasulullah SAW Saat Buka Puasa Ramadhan

Di rumah sakit, sang pendeta didiagnosa menderita anemia akut dan gagal organ pencernaannya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Oddity Central


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x