Penjara Guantanamo Punya Teknik Interograsi Mengerikan, Hambali Sebagai Tersangka Bom Bali Ditahan di Sini

- 24 Januari 2021, 10:01 WIB
Foto ilustrasi Penjara Guantanamo.
Foto ilustrasi Penjara Guantanamo. /Falkenpost/Pixabay

ZONA PRIANGAN - Penjara Guantanamo menjadi tempat interogasi orang-orang yang dianggap musuh AS seperti anggota Al-Qaeda, Taliban, ISIS dan jika perlu Fidel Castro bisa saja ditangkap dan dimasukkan ke Guantanamo.

Selain itu, Riduan Isamuddin alias Hambali adalah warga Indonesia yang ditahan di penjara yang paling melanggar HAM, Guantanamo.

Hambali ditahan di Guantanamo oleh militer Amerika Serikat (AS) akibat keikutsertaannya dalam Bom Bali 2002 dan pemboman JW Marriot.

Baca Juga: Mbak You Akan Mati di Tahun 2021

Ia ialah pemimpin tertinggi jaringan teroris Al Qaeda di Asia Tenggara.

Hambali bersama dua pengikutnya bisa sampai ke Guantanamo karena ditangkap di Bangkok, Thailand, pada 2003.

Para tahanan di sana belum atau tidak melalui proses persidangan terlebih dahulu.

Baca Juga: Nikmati Fenomena Merkurius Terlihat dari Bumi Tanpa Teleskop

Mereka dibekuk oleh aparat AS dan langsung dijebloskan ke sana tanpa pandang bulu.

Mengerikannya untuk menggali informasi dari para tahanan, petugas penjara menerapkan interogasi dengan metode Waterboarding.

Waterboarding ialah teknik interogasi dengan alat-alat sederhana dan murah.

Baca Juga: Lakukan 7 Upaya Ini untuk Memastikan Fungsi Tiroid Sehat

Halaman:

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Zona Jakarta


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x