Presiden Joe Biden Memerintahkan Badan Intelijen AS untuk Melaporkan dalam Tiga Bulan Soal Virus Corona

- 28 Mei 2021, 10:08 WIB
Presiden Joe Biden memerintahkan badan intelijen AS untuk melaporkan dalam tiga bulan soal virus corona.
Presiden Joe Biden memerintahkan badan intelijen AS untuk melaporkan dalam tiga bulan soal virus corona. /NDTV.COM

ZONA PRIANGAN - Presiden Amerika Serikat Joe Biden pada Rabu, 26 Mei 2021 telah memerintahkan badan intelijen Amerika Serikat untuk melaporkan kepadanya dalam tiga bulan ke depan tentang apakah virus corona yang pertama kali muncul di China, berasal dari sumber hewan atau dari kecelakaan laboratorium.

"Badan-badan harus melipatgandakan upaya mereka untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi yang dapat membawa kita lebih dekat ke kesimpulan yang pasti, dan melaporkan kembali kepada saya dalam 90 hari," kata Biden dalam sebuah pernyataan yang dirilis oleh Gedung Putih, seperti dikutip ZonaPriangan.com dari NDTV, Kamis 27 Mei 2021.

Menurut Biden, badan-badan saat ini terpecah atas dua kemungkinan sumber virus yang melanda planet ini selama setahun terakhir, menewaskan lebih dari 3,4 juta orang, angka yang menurut para ahli tidak diragukan lagi merupakan perkiraan yang diremehkan.

Baca Juga: Ikatan Cinta, Kamis 27 Mei 2021: Andin Serahkan Reyna pada Nino, Bu Rosa Syok, Al Melabrak Elsa dan Ricky

Perintah Biden ini semakin meningkatkan kontroversi tentang bagaimana virus pertama kali muncul, melalui kontak hewan di pasar hewan liar di Wuhan, Cina, atau melalui pelepasan virus corona dari laboratorium penelitian yang sangat aman di kota yang sama.

Jawabannya memiliki implikasi yang sangat luas, baik itu untuk China yang mengatakan bahwa mereka tidak bertanggung jawab atas pandemi corona, dan untuk politik Amerika Serikat, di mana teori laboratorium telah digunakan oleh Partai Republik untuk menyerang Beijing.

Baca Juga: Dramatis! Pasangan Muda yang 13 Jam Terjebak dan Nyaris Membeku di Gua Laut Tersapu serta Dihantam Gelombang

Biden mengatakan bahwa pada Maret dia meminta laporan tentang asal-usul virus corona, termasuk "apakah itu muncul dari kontak manusia dengan hewan yang terinfeksi atau dari kecelakaan laboratorium".

"Sampai hari ini, komunitas intelijen Amerika Serikat telah 'bersatu di sekitar dua skenario yang mungkin' tetapi belum mencapai kesimpulan pasti tentang pertanyaan ini," katanya.***

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: NDTV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x