ZONA PRIANGAN - Baku tembak antar-faksi dalam Taliban memunculkan isu, Deputi PM Taliban Abdul Ghani Baradar terbunuh di Istana Kepresidenan, Kabul.
Isu kematian Abdul Ghani Baradar makin deras ketika yang bersangkutan tidak terlihat di depan umum selama beberapa hari.
Namun, Taliban langsung mengeluarkan pernyataan yang menyangkal isu kematian Abdul Ghani Baradar.
Baca Juga: Pemimpin ISIS yang Kepalanya Bernilai Rp71,2 Miliar Akhirnya Tewas dalam Operasi Militer Prancis
Taliban juga merilis rekaman video yang konon menunjukkan Baradar pada pertemuan di kota selatan Kandahar.
Penyangkalan itu menyusul berhari-hari rumor bahwa pendukung Baradar telah bentrok dengan pendukung Sirajuddin Haqqani.
Sirajuddin adalah kepala jaringan Haqqani yang berbasis di dekat perbatasan dengan Pakistan, tulis The Sun.
Baca Juga: Proyek Ambisius Xi Jinping: China Kembangkan Teknologi Nuklir dengan Menggunakan Thorium
Spekulasi meningkat atas kemungkinan persaingan antara komandan militer termasuk Haqqani dan para pemimpin dari kantor politik di Doha seperti Baradar.