Petinju Manny Pacquiao Maju dalam Perebutan Kursi Presiden Filipina, Suksesi Duterte Bakal Terhambat

- 19 September 2021, 22:07 WIB
Manny Pacquiao berbicara kepada wartawan di Wild Card Boxing Club di Hollywood, California, AS, 9 Januari 2019.*
Manny Pacquiao berbicara kepada wartawan di Wild Card Boxing Club di Hollywood, California, AS, 9 Januari 2019.* /Reuters R/ory Carroll

ZONA PRIANGAN - Persaingan petinju Manny Pacquiao dan Presiden Filipina Presiden Rodrigo Duterte di dunia politik makin menajam.

Manny Pacquiao dan Rodrigo Duterte sebenarnya sama-sama berasal dari partai PDP-Laban.

Namun belakangan Pacquiao sering mengkritik kebijakan Duterte. Pacquiao menyoroti kasus korupsi dan lemahnya posisi Duterte terhadap China.

Baca Juga: Reaktor Yongbon Aktif Kembali, Dukung Produksi Senjata Nuklir Korea Utara Sebesar 25 Persen

Pacquiao menyatakan diri maju dalam perebutan kursi Presiden Filipina pada tahun 2022.

Sementara Duterte menerima posisi sebagai wakil presiden untuk mendampingi kandidat Senator Christopher Bong Go.

Dengan majunya Pacquiao tentu menghadirkan hambatan potensial bagi rencana suksesi Duterte.

Baca Juga: Gadis Enam Tahun Miliki Dua Hidung, Warga Uttar Pradesh Menyebutnya Inkarnasi Dewa Ganesha

"Saya seorang petarung dan akan selalu menjadi petarung, di dalam dan di luar ring," kata Pacquiao yang dikutip Aljazeera.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x