India Menyita 2 Kontainer Heroin Asal Afghanistan

- 23 September 2021, 09:13 WIB
Ilustrasi 2 kontainer heroin asal Afghanistan disita oleh India.
Ilustrasi 2 kontainer heroin asal Afghanistan disita oleh India. /Pixabay

ZONA PRIANGAN - Seperti dilaporkan Al Jazeera, Selasa 21 September 2021, Otoritas India telah menyita hampir 3 ton heroin yang berasal dari Afghanistan senilai 200 miliar rupee (Rp 38,9 triliun).

Penyitaan tersebut terjadi di tengah kekacauan menyusul berkuasanya Taliban di Afghanistan.

Afghanistan memang dikenal sebagai produsen heroin terbesar di dunia. Afghanistan memasok antara 80 dan 90% dari produksi global.

Baca Juga: Ilmuwan Kembangkan Beton dari Darah Astronot dan Debu Mars Untuk Membangun Rumah di Mars

Tetapi sejak mengambil alih kekuasaan, Taliban menyatakan rencana untuk melarang perdagangan narkoba, tanpa memberikan rincian tentang caranya.

Menurut seorang pejabat Gujarat yang tak mau disebutkan namanya, telah ditangkap dua orang sehubungan dengan penyitaan dan penyidikan sedang berlangsung.

“Direktorat Intelijen Pendapatan (DRI), badan anti-penyelundupan terkemuka India, menyita dua kontainer di Pelabuhan Mundra Gujarat barat pada 15 September setelah menerima intelijen bahwa kontainer mengandung narkotika, kata pejabat itu.

Baca Juga: Warga Utah Terkejut Kota Hantu Rockport Muncul Kembali, Terlihat Jelas Menggunakan Drone

“Kontainer telah diimpor oleh satu perusahaan di kota pesisir selatan Vijayawada.

Investigasi yang dilakukan sejauh ini juga mengungkapkan keterlibatan warga negara Afghanistan, yang sedang diselidiki,” tambah pejabat itu.

Pejabat Gujarat, menambahkan kontainer-kontainer tersebut dinyatakan mengandung bahan setengah jadi dari Afghanistan dan telah dikirim dari Pelabuhan Bandar Abbas di Iran ke pelabuhan Gujarat Mundra.

Baca Juga: Mahasiswa Kedokteran Asal Afghanistan Sebut Taliban Bisa Menembak Orang Seperti Burung

Sementara hasil dari tes forensik mengonfirmasi tentang benarnya keberadaan heroin dalam kontainer tersebut.***

Editor: Yudhi Prasetiyo

Sumber: Al Jazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x