ZONA PRIANGAN - Ketika pemberontakan menggulingkan pemerintah pro-Rusia Viktor Yanukovych tahun 2014, dari situlah konflik Ukraina dan Rusia terjadi.
Dulu Ukraina bagian dari Uni Soviet. Ketika Uni Soviet runtuh 1991, Ukraina memproklamirkan sebagai negara merdeka.
Ukraina sempat punya ikatan dengan Rusia, tapi secara bertahap menjauh dari Kremlin. Bahkan Kiev justru mendekat ke Barat.
Baca Juga: Letusan Gunung Semeru Mencekam Karena Disertai Badai Petir, Lava Panas Menjalar ke Sejumlah Wilayah
Konflik Ukraina dan Rusia makin membara, setelah pasukan Vladimir Putin mencaplok Krimea. Langkah rusia itu dikutuk secara luas oleh Barat.
Konflik kemudian berputar ketika pro -Kelompok Rusia di Ukraina Timur kemudian mengangkat senjata melawan otoritas Kiev.
Rusia memberikan dukungan kepada pasukan separatis yang membentuk republik yang memisahkan diri di Donetsk dan Luhansk.
Baca Juga: China Akan Ubah Makau, Semula Ibu Kota Perjudian Dunia ke Depan Sebagai Pusat Teknologi Terpadu
Pasukan Putin kemudian melancarkan serangan militer ke wilayah ini saat mereka memberikan dukungan kepada pemberontak.