Ada Harga yang Mahal dan Harus Dibayar jika Rusia Jadi Menyerang Ukraina, AS Tidak Kirim Pasukan

- 7 Desember 2021, 11:41 WIB
Tentara Ukraina pada latihan 'Three Swords-2021' yang melibatkan pasukan AS dan NATO lainnya di wilayah Lvov, 27 Juli 2021.*
Tentara Ukraina pada latihan 'Three Swords-2021' yang melibatkan pasukan AS dan NATO lainnya di wilayah Lvov, 27 Juli 2021.* /Reuters /Gleb Garanich

ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat (AS) tidak akan mengirim pasukan dalam konflik antara Rusia dan Ukraina.

Hal itu disampaikan pejabat senior Pemerintahan Biden dalam konferensi pers yang dikutip oleh Reuters.

Menjelang pertemuan Presiden Joe Biden dan Presiden Vladimir Putin, hubungan AS dan Rusia masih menegang.

Baca Juga: Persiapan Perang, 500 Awak Tank Rusia Lakukan Latihan Menembak Langsung di Krasnodar dan Semenanjung Krimea

Walau tidak mengirimkan pasukan ke Ukraina, Washington telah berjanji bahwa mereka siap untuk "meningkatkan" anggota blok NATO di Eropa Timur.

“Kami tidak tahu apakah Putin telah membuat keputusan tentang eskalasi militer lebih lanjut di Ukraina, tetapi kami tahu dia menempatkan kapasitas untuk terlibat dalam eskalasi seperti itu,” kata pejabat senior itu.

AS tidak mencari skenario di mana militernya akan digunakan dalam konflik antara Moskow dan Kiev, tetapi akan memperkuat sekutu di sisi timur NATO.

Baca Juga: Rusia Ancam Kerahkan Nuklir yang Membuat Amerika Serikat Menjadi Abu Radioaktif

Gagasan tentang pasukan Rusia yang bersiap untuk "invasi" ke Ukraina, yang direplikasi di media arus utama selama beberapa hari terakhir, telah dibantah oleh Kremlin.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x