NATO Khawatir jika Rusia Gunakan Pesawat Pembom Nuklir TU-160M, Ukraina Bisa Habis

- 10 Maret 2022, 19:45 WIB
Sebuah pembom strategis Tupolev Tu-95MS lepas landas untuk uji coba rudal jelajah berbasis udara.*
Sebuah pembom strategis Tupolev Tu-95MS lepas landas untuk uji coba rudal jelajah berbasis udara.* /TASS /Russian Defence Ministry

ZONA PRIANGAN - Dunia mengakui, kekuatan militer Rusia sangat tangguh dan memiliki senjata perang yang mematikan.

Tak heran ketika konflik Rusia-Ukraina meletus banyak yang khawatir terjadinya perang nuklir, yang juga menyeret negara Blok NATO.

Sejauh ini NATO masih hati-hati dalam merespons agresi Rusia terhadap Ukraina. Di sisi lain, Vladimir Putin mengancam setiap negara yang akan turut campur.

Baca Juga: Pasukan Kremlin Dihadapkan Tiga Pilihan, Lurus Dibunuh, Belok Kiri ke Neraka dan Belok Kanan Kembali ke Rusia

Ancaman Vladimir Putin itu diduga dia akan menggunakan kekuatan nuklir dalam setiap manuver perangnya.

Selama bertahun-tahun, Rusia telah membangun daftar senjata nuklir yang dan semuanya benar-benar menakutkan.

Di antara senjata pemusnah massal paling mengerikan di gudang senjata Rusia adalah pembom nuklir supersonik yang dibuat pada tahun 2018.

Baca Juga: Ini Daftar Nama Jenderal Rusia yang Tewas oleh Penembak Jitu Ukraina, Pukulan Telak bagi Kremlin

Diungkapkan oleh Daily Star bahwa pesawat TU-160M ​​dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan 1.349mph, yang berarti dapat mencapai New York dari Moskow dalam waktu tiga jam.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x