Tindakan Negara Anggota NATO Berbahaya, Bisa Mendorong Pertumpahan Darah Antara Amerika Serikat dan Rusia

- 9 April 2022, 20:40 WIB
Tentara Rusia mengendarai tank melintas dan berjaga-jaga di 'Hutan Merah' Chernobyl, salah satu lokasi paling radioaktif di Bumi.
Tentara Rusia mengendarai tank melintas dan berjaga-jaga di 'Hutan Merah' Chernobyl, salah satu lokasi paling radioaktif di Bumi. /Daily Star/

ZONA PRIANGAN - Duta besar Moskow untuk Washington, Anatoly Antonov menanggapi serius perilaku negara anggota NATO yang menyumbangkan senjata ke Ukraina.

Sejauh ini negara-negara NATO telah menahan diri dari keterlibatan militer langsung dalam konflik Rusia-Ukraina.

Namun, Anatoly Antonov, melihat sejumlah negara NATO secara aktif menyediakan senjata dan amunisi kepada Kiev.

Baca Juga: Pegang Kendali di Kota Mariupol, Tentara Ukraina Ancam Posisi Pasukan Rusia di Kota Kherson

Menurut Antonov, tindakan negara NATO sangat berbahaya dan provokatif. Itu bisa dikategorikan menghasut pertumpahan darah lebih lanjut.

"Keterlibatan negara Barat dalam konflik ini bisa membawa AS dan Rusia ke jalur konfrontasi militer langsung," kata Antonov kepada Newsweek.

Antonov menambahkan: “Mereka dapat memimpin AS dan Federasi Rusia ke jalur konfrontasi militer langsung."

Baca Juga: Tentara Kremlin Perkosa Gadis 16 Tahun dan Nenek 78 Tahun di Tepi Sungai Ingulets Wilayah Kryvyi Rih

Antonov mengingatkan, setiap pasokan senjata dan peralatan militer dari Barat, yang dilakukan oleh konvoi transportasi melalui wilayah Ukraina, adalah target militer yang sah untuk dihancurkan.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x