Pesawat Strategis TU-95 Rusia Lepaskan Rudal Hancurkan Bantuan Senjata Amerika Serikat di Odessa

- 24 April 2022, 10:36 WIB
Mayor Jenderal Igor Konashenkov.*
Mayor Jenderal Igor Konashenkov.* /Tangkapan layar / Russian Ministry of Defense

Layanan darurat regional Odessa sebelumnya mengatakan bahwa sebagai akibat dari tembakan musuh, sebuah bangunan perumahan enam belas lantai terbakar, yang padam dalam waktu sekitar dua setengah jam.

“Saat ini diketahui 6 orang meninggal dunia, termasuk satu anak-anak, dan 18 orang luka-luka. Dua orang diselamatkan dari puing-puing, 86 orang dievakuasi," kata pihak berwenang dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Komite Investigasi Moskow Cium Kehadiran Pasukan SAS Inggris di Ukraina Sebagai Petugas Medis

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, berbicara kemudian pada konferensi pers di Kiev, menguraikan klaim ini.

“Saat ini delapan orang tewas. Delapan belas atau dua puluh telah terluka. Seorang anak berusia tiga bulan meninggal," kata Zelensky.

"Seorang anak berusia tiga bulan tewas. Ketika perang dimulai, anak ini baru berusia satu bulan. Bisakah Anda membayangkan ini?” ucap Zelensky.

Baca Juga: Perang Makin Panas, Pasukan Khusus Inggris Tiba di Kota Brody Ukraina, Militer Rusia Waspadai SAS

Sejak peluncuran serangan militer Rusia di Ukraina, Moskow dan Kiev telah saling menuduh melakukan kejahatan perang, menargetkan warga sipil, menghambat evakuasi, dan melanggar hukum internasional.***

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x