AS Tidak Percaya tentang Ancaman Rusia Akan Menggunakan Senjata Nuklir

- 30 April 2022, 10:01 WIB
Tank pasukan pro-Rusia berkendara di sepanjang jalan selama konflik Ukraina-Rusia di dekat kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina 17 April 2022.
Tank pasukan pro-Rusia berkendara di sepanjang jalan selama konflik Ukraina-Rusia di dekat kota pelabuhan selatan Mariupol, Ukraina 17 April 2022. /REUTERS/Alexander Ermochenko

ZONA PRIANGAN - Amerika Serikat tidak percaya tentang ancaman yang dilontarkan oleh Rusia tentang penggunaan senjata nuklir, meskipun saat ini Moskow gencar menyampaikan ancamannya itu yang baru-baru ini semakin meningkat, kata seorang pejabat senior pertahanan AS, Jumat.

"Kami terus memantau kemampuan nuklir mereka setiap hari sebaik mungkin dan kami tidak menilai bahwa ada ancaman penggunaan senjata nuklir dan tidak ada ancaman terhadap wilayah NATO," pejabat itu, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan kepada wartawan, dikutip ZonaPriangan.com dari Reuters.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan pada hari Senin bahwa Barat tidak boleh meremehkan peningkatan risiko konflik nuklir di Ukraina.

Baca Juga: Zelensky Ungkap Upaya Tim Pembunuh Pasukan Khusus Rusia yang Siap Menghabisi Dia dan Keluarganya

Rusia mengatakan awal bulan ini bahwa pihaknya berencana untuk menyebarkan rudal balistik antarbenua Sarmat yang baru saja mereka uji, yang mampu melakukan serangan nuklir terhadap Amerika Serikat, pada musim gugur.

Kekhawatiran Barat pada risiko perang nuklir meningkat setelah Presiden Vladimir Putin meluncurkan invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari dengan pidato di mana ia dengan tajam merujuk pada kekuatan nuklir Moskow dan memperingatkan bahwa setiap upaya untuk menghalangi jalan Rusia "akan membawa Anda ke arah itu, konsekuensi yang belum pernah Anda temui dalam sejarah Anda."

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan pada minggu ini bahwa dia tidak mengharapkan kegagalan militer Rusia lebih lanjut di Ukraina untuk mendorong Putin menggunakan senjata nuklir taktis di sana, dengan mengatakan pemimpin Rusia memiliki ruang untuk bermanuver dan mengakhiri konflik.

Baca Juga: Putin Memperingatkan Akan Menggunakan Senjata Nuklir ICBM Sarmat Melawan Inggris dan Sekutu Eropa

Awal bulan ini Direktur CIA William Burns mengatakan bahwa ancaman Rusia yang berpotensi menggunakan senjata nuklir taktis atau hasil rendah di Ukraina tidak dapat dianggap enteng, tetapi CIA belum melihat banyak bukti praktis yang memperkuat kekhawatiran itu.

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x