ZONA PRIANGAN - Penderitaan wanita Ukraina terutama di Mariupol terus berlanjut akibat ulah barbar tentara Rusia.
Para wanita yang berhasil melarikan diri dari pabrik baja Azovstal akhirnya dihentikan pasukan Vladimir Putin.
Saat melakukan pemeriksaan, tentara Kremlin sering menggoda bahkan melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap wanita Ukraina.
Selain itu, prajurit Moskow memberi ancaman kepada wanita, akan mengirim kepala suami atau pacar mereka dalam dalam sebuah kotak.
Katia, seorang ibu dengan dua anak mengungkapkan pelecehan yang dilakukan pasukan Vladimir Putin.
"Saat di pos pemeriksaan, tentara Rusia menelanjangi para wanita dengan dalih khawatir membawa senjata," tutur Katia kepada situs berita Ukraina Pravda.
Menurut Katia, para wanita dipermalukan karena tidak hanya menanggalkan pakaian tapi juga diperiksa celana dalamnya.