Pasukan Rusia Sudah Menyusup ke Pabrik Baja Azovstal, Kecil Kemungkinan Tentara Ukraina Bertahan Hidup

- 6 Mei 2022, 19:32 WIB
Pabrik baja Azovstal di Mariupol dalam kondisi terkepung pasukan Vladimir Putin.*
Pabrik baja Azovstal di Mariupol dalam kondisi terkepung pasukan Vladimir Putin.* /Reuters/

ZONA PRIANGAN - Marinir Ukraina, Batalyon Azonv, dan warga sipil yang masih bertahan di pabrik baja Azovstal, Mariupol kini sudah kehilangan kontak dengan dunia luar.

Mereka terkepung dan komunikasi terputus ketika pasukan Vladimir Putin yang kesal akhirnya melakukan pengeboman.

Sebelum kehilangan kontak, seorang komandan tentara Ukraina, Serhiy Volynskyi mengirimkan pesan yang mengerikan.

Baca Juga: Hindari Kekalahan Memalukan, Rusia Siap Arahkan Senjata Nuklir ke Negara NATO yang Terlibat di Ukraina

Volynskyi mengirim pesan terakhir yang diketahui kepada anggota dewan di organisasi Razom pro-Ukraina pagi ini, mengatakan: "Hai semuanya sangat rumit."

"Sebentar lagi tidak akan ada resepsi."

Pesan dari Volynskyi cukup pendek namun bisa disimpulkan mereka yang berada di bunker sudah dilanda keputusasaan.

Di sana ada prajurit yang terluka dan anggota badannya hilang, serta seorang warga sipil yang menggambarkan tempat penampungan itu sebagai "neraka".

Baca Juga: Ukraina di Ujung Kemenangan, Rusia Mulai Kehabisan Misil Karena Penembakan yang Tidak Terarah

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x