Rusia Pernah Kalah Perang Melawan Chechnya tapi Tahun 1999 Pasukan Vladimir Putin Membantai Prajurit Chechen

- 22 Juli 2022, 22:49 WIB
Juru bicara Batalyon Sheikh Mansur Chechnya, Belokiev mengatakan tahu posisi musuh dan pangkalan pasukan Vladimir Putin.*
Juru bicara Batalyon Sheikh Mansur Chechnya, Belokiev mengatakan tahu posisi musuh dan pangkalan pasukan Vladimir Putin.* /Twitter /@SergijOleksandr

ZONA PRIANGAN - Pada perang antara 1994-1996, Rusia mengalami kekalahan memalukan dari Chechnya.

Saat itu Rusia dipimpin Presiden Boris Yeltsin. Sementara Chechnya ingin memproklamirkan kemerdekaan setelah Uni Soviet runtuh.

Namun pada tahun 1999, Vladimir Putin kembali mengobarkan perang di Chechnya. Kali ini pasukan Kremlin menang telak.

Baca Juga: Serangan Brutal Tentara Ukraina Berlanjut ke Wilayah Rusia, Warga Belgorod Tidak Bisa Tidur Nyenyak

Vladimir Putin mengeluarkan perintah agar pasukan Moskow membumihanguskan ibu kota Chechnya, Grozny dan membantai prajurit Chechen.

Walau sekarang Chechnya tunduk pada Pemerintahan Moskow, namun benih-benih permusuhan masih tumbuh dengan subur.

Vladimir Putin akhirnya dihadapkan pada perang saudara baru di Kaukasus setelah pemberontak Chechnya menghembuskan permusahan lanjutan.

Baca Juga: Kapal NATO KV Bergen Cegat Kapal Perang Rusia Laksamana Gorshkov, Memicu Kekhawatiran Perang Global

Pemberontak Chechnya telah membentuk batalyon mereka sendiri yang berjuang untuk Ukraina untuk melawan pasukan Rusia.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x