Tentara Kontrak Rusia Dipaksa Kembali ke Garis Depan, jika Menolak Masuk Lubang Penyiksaan di Luhansk

- 26 Juli 2022, 16:02 WIB
Tentara kontrak Rusia yang menolak untuk berperang sedang ditahan di lubang penyiksaan wilayah Luhansk.*
Tentara kontrak Rusia yang menolak untuk berperang sedang ditahan di lubang penyiksaan wilayah Luhansk.* /Mirror/

ZONA PRIANGAN - Sejumlah keluarga di Rusia yang anaknya ikut jadi tentara kontrak menyampaikan kesedihan.

Beberapa keluarga menuturkan, pertama tidak ada perjanjian setelah dikontrak dikirim ke garis depan perang Ukraina.

Lebih sedih lagi, setelah masa kontrak selesai, anak-anak mereka tidak bisa pulang kampung karena kembali dikirim ke medan perang.

Baca Juga: Komandan Tank Rusia Tewas di Ukraina, Keluarganya Justru Bahagia Bisa Mendapatkan Mobil Lada Baru

Tragisnya, tentara kontrak yang menolak perang, ditangkapi dan ditawan di lubang penyiksaan Kota Bryanka, wilayah Luhansk.

Sebelumnya tentara kontrak dijanjikan cuti setelah tiga bulan dinas dan kesempatan untuk memilih untuk dikeluarkan dari perang sepenuhnya.

Namun kesepakatan tersebut diduga ingkar ketika beberapa tentara mengajukan surat penolakan dan mereka malah ditangkap dan dibawa ke kota Bryanka.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Berhasil Membunuh Model Cantik Asal Brasil yang Bertugas Sebagai Penembak Jitu

Menurut laporan, mereka ditahan dalam kondisi yang mengerikan dengan keterangan saksi mata yang mengacu pada "lubang" dan "penyiksaan".

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Mirror


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x