Wajib Militer Rusia Mengira Berolahraga ke Belarus Ternyata Diperintah Membunuh 13 Warga Andriivka Ukraina

- 18 Agustus 2022, 21:27 WIB
Seorang tentara Rusia  dari wajib militer menangis ketika menelepon ibunya.*
Seorang tentara Rusia dari wajib militer menangis ketika menelepon ibunya.* /Security Service Of Ukraine SBU/

ZONA PRIANGAN - Pengakuan seorang tentara dari Brigade Senapan Motor Pengawal Terpisah ke-64 Rusia tentang kejahatan perang terus bergulir.

Ternyata bukan satu warga sipil yang ditembak mati tapi jumlahnya ada 13 orang yang menjadi korban kebiadaban pasukan Vladimir Putin.

Tiga warga Andriivka yang menjadi korban kejahatan perang sudah terungkap identitasnya.

Baca Juga: Sistem Rudal S-300 dan Uragan Rusia Menghancurkan 14 Wilayah di Donetsk, 6 Warga Sipil Tewas di Kharkiv

Mereka terdiri dari Ruslan Yeremchuk (47), Vadym Ganiuk (33), dan Vitaliy Kybukevych (45), tewas pada hari yang sama oleh kelompok tentara yang sama.

Prajurit Kremlin, Daniel Frolkin (21) mengaku hanya menembak Ruslan Yeremchuk di bagian kepalanya.

"Saya menyuruh dia berjalan dan berlutut. Kemudian satu peluru menembus kepalanya," tutur Daniel Frolkin kepada iStories.

 Baca Juga: Markas Pasukan Vladimir Putin di Lysychansk Meledak 100 Tentara Tewas, Ukraina Mengejek Itu Akibat Merokok

Namun, Daniel Frolkin menegaskan, dirinya hanya membunuh 1 orang dan menyelamatkan 86 warga Ukraina lainnya.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x