Rusia Ancam Akan Balas Dendam, Kirim Ratusan Peti Mati Terbungkus Bendera Amerika Serikat ke Washington

- 1 September 2022, 19:09 WIB
Foto ilustrasi peti mati berbendera Amerika Serikat.*
Foto ilustrasi peti mati berbendera Amerika Serikat.* /Pixabay /Shelton Keys Dunning

ZONA PRIANGAN - Rusia mengancam akan melakukan balas dendam terhadap ulah Amerika Serikat (AS) baik di Ukraina maupun Moskow.

Para kroni Vladimir Putin menyebut, dukungan Washington ke Ukraina akan berhenti jika ratusan peti mati terbungkus bendera Amerika Serikat tiba di negara itu.

Berbicara di televisi pemerintah, mereka memahami ada korban di Rusia akibat tindakan subversif yang melibatkan agen AS.

Baca Juga: Ukraina Butuh Keheningan dalam Operasi ke Kherson, Menyadari Serangan Balasan Perlu Biaya Besar

"Tidak ada keraguan bahwa kami pun bisa menyaksikan korban yang sama di Ukraina dan Amerika. Itu pasti," kata pakar militer Viktor Olevich dalam program The Meeting Place yang dikutip Daily Beast.

Co-host Ivan Trushkin menambahkan: "Maafkan fantasi saya, tetapi bagaimana jika beberapa pejabat Pentagon, yang bertanggung jawab untuk menangani Ukraina, tersedak? Apakah itu akan membantu menghentikan kegiatan subversif di wilayah kita?"

“Mereka kemungkinan besar tidak akan berhenti, tetapi seiring waktu, tindakan balas dendam dapat mengubah situasi. Saya hanya tidak akan menganggapnya memiliki efek langsung," jawab Olevich.

Baca Juga: Ukraina Tiba-tiba Membela Chechnya Sebagai Negara Islam, Sebelumnya Hanya Pemerintah Taliban

Tuan rumah Andrey Norkin melanjutkan: "Semua orang dengan hati-hati memberikan petunjuk di sini ... tetapi laporan CNN Sabtu lalu mengatakan bahwa semua proses yang terjadi di Ukraina sedang dibuat dan diarahkan hanya oleh Washington — tidak ada yang meragukannya."

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: The Sun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x