Jepang Dukung Amerika Serikat di Ukraina, Rusia Geram Arahkan Rudal Bastion dari Arah Pulau Matua

- 6 September 2022, 21:06 WIB
Militer Rusia menguji coba rudal Bastion di Pulau Matua dekat Jepang.*
Militer Rusia menguji coba rudal Bastion di Pulau Matua dekat Jepang.* /Russian Ministry of Defense/

ZONA PRIANGAN - Kremlin menjadi geram terhadap Jepang yang bergabung dengan Amerika Serikat menjatuhkan sanksi terhadap Rusia, gegara konflik di Ukraina.

Akibatnya, pertengkaran diplomatik antara Moskow dan Tokyo kembali meruncing, terutama yang menyangkut pulau-pulau di Kepulauan Kuril.

Moskow membatalkan perjanjian 1999 dengan Tokyo yang mengizinkan warga Jepang mengunjungi dua pulau yang disengketakan di bawah prosedur yang disederhanakan.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Mengamuk Menembaki 8 Kota, Tentara Ukraina Meledakkan Tank Rusia di Kharkiv

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Rusia juga melaporkan penangguhan penuh pembicaraan tentang status pulau-pulau itu dan proyek-proyek untuk mengembangkannya secara ekonomi bersama dengan Jepang.

Bahkan, Pemerintahan Vladimir Putin kini memperkuat pertahanan dengan menggelar latihan perang kawasan Pulau Matua, Timur Jauh.

Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia melaporkan, latihan perang di Pulau Matua dengan menguji coba sistem rudal anti-kapal Bastion.

Baca Juga: Serangan Balasan Tentara Ukraina dari Kherson, Belgorod hingga Krimea, 117 Tentara Rusia Tewas

Sistem rudal itu diuji selama latihan baru-baru ini di rantai pulau yang telah lama menjadi pusat sengketa wilayah dengan Jepang.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x