Militer Ukraina Janji Akan Cari Tentara Rusia Pembunuh Pekerja Sosial Inggris, Kuleba: Itu Kejahatan yang Keji

- 8 September 2022, 21:07 WIB
Pasukan elit Inggris dalam posisi siap perang, tinggal menunggu perintah.*
Pasukan elit Inggris dalam posisi siap perang, tinggal menunggu perintah.* /Steve Reigate /Express

ZONA PRIANGAN - Pekerja sosial asal Inggris yang dituduh sebagai tentara bayaran tewas dalam tahanan separatis pro Vladimir Putin.

Kematian Paul Urey (45) mengundang kecurigaan, setelah Ukraina menerima jasadnya menemukan banyak luka bekas penyiksaan.

Sementara laporan pihak yang didukung Moskow menyebutkan, pria asal Manchester itu meninggal karena penyakitnya dan mengalami stres.

Baca Juga: Kemenhan Rusia Klaim Ribuan Tentara Ukraina Terluka Saat Gagal Melakukan Serangan Balasan di Kherson

Paul Urey ditangkap di dekat kota selatan Zaporizhzhia pada bulan April 2022 dan diangkut ke timur (Donbass).

Melalui Twitter, menteri Dmytro Kuleba mengatakan pada hari Rabu (7 September): “Rusia telah mengembalikan tubuh pekerja kemanusiaan Inggris Paul Urey yang mereka tangkap pada bulan April."

Paul Urey dilaporkan meninggal karena 'penyakit' dan 'stres' pada bulan Juli. Namun, pada jasadnya ditemukan tanda-tanda kemungkinan siksaan.

Baca Juga: Ajaib, Kepala Militer Rusia di Kota Berdyansk Artyom Bardin Masih Hidup walau Mobilnya Meledak Terkena Bom

“Menahan dan menyiksa warga sipil adalah barbarisme dan kejahatan perang yang keji," ujar Dmytro Kuleba yang dikutip Daily Star.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Daily Star


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x