Vladimir Putin Sebut Kehancuran Kota Kiev Sebagai Tanggapan Atas Ledakan di Jembatan Kerch Krimea

- 11 Oktober 2022, 11:36 WIB
Kondisi Kota Kiev, Ukraina pasca serangan rudal yang dilakukan pasukan Vladimir Putin.*
Kondisi Kota Kiev, Ukraina pasca serangan rudal yang dilakukan pasukan Vladimir Putin.* /Twitter /Express

ZONA PRIANGAN - Ledakan hari Sabtu di Jembatan Kerch, yang menghubungkan Krimea dan Rusia, menewaskan beberapa warga sipil.

Kepala Komite Investigasi Rusia, Aleksandr Bastrykin melaporkan, bahwa Ukraina berada di balik keruntuhan sebagian Jembatan Kerch.

Presiden Rusia, Vladimir Putin pun setuju bahwa “tidak ada keraguan” tentang kejahatan yang dilakukan Ukraina itu, lapor rt.com.

Baca Juga: Setelah Lyman, Tentara Ukraina Usir Pasukan Vladimir Putin dari Torske, Ditemukan Kuburan Massal

Vladimir Putin telah memperingatkan bahwa setiap serangan "teroris" Ukraina lebih lanjut di tanah Rusia akan mendapat tanggapan militer yang signifikan.

Dia berbicara setelah gelombang rudal menghantam Ukraina pada Senin pagi. Serangan rudal jarak jauh itu sebagai respons atas ledakan di Jembatan Kerch.

Putin menegaskan bahwa pasukan Rusia melakukan serangan besar-besaran dengan senjata presisi jarak jauh pada objek energi Ukraina, dan kontrol militer dan komunikasi.

Baca Juga: Puluhan Rudal Shahid Buatan Iran Menghancurkan Kota Kiev, Perang Rusia-Ukraina Semakin Panas

“Jika ada upaya lebih lanjut untuk melakukan serangan teroris di tanah kami, Rusia akan merespons dengan tegas dan dalam skala yang sesuai dengan ancaman yang diciptakan terhadap Rusia,” tambah Putin.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: RT.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x