Rusia Meluncurkan Rentetan Serangan Mematikan dengan 75 Rudal untuk Menghanguskan Ukraina

- 11 Oktober 2022, 14:14 WIB
Ukraina terbakar, Putin meluncurkan rentetan mematikan 75 rudal yang menargetkan utama di seluruh Ukraina. Serangan itu terjadi setelah jembatan berharga yang diklaim milik Putin menjadi sasaran pada hari Sabtu.
Ukraina terbakar, Putin meluncurkan rentetan mematikan 75 rudal yang menargetkan utama di seluruh Ukraina. Serangan itu terjadi setelah jembatan berharga yang diklaim milik Putin menjadi sasaran pada hari Sabtu. /Avalon.red

ZONA PRIANGAN - Presiden AS Joe Biden menjanjikan 'sistem pertahanan udara canggih' untuk Ukraina setelah serangan rudal Rusia.

Dalam pernyataan sebelumnya, Biden menyampaikan belasungkawa kepada Ukraina sambil memperkuat komentar Menlu AS Antony Blinken untuk dukungan berkelanjutan bagi Kyiv, lapor UPI.com, 11 Oktober 2022.

"Bersama sekutu dan mitra kami, kami akan terus membebankan biaya pada Rusia atas agresinya, meminta pertanggungjawaban Putin dan Rusia atas kekejaman dan kejahatan perangnya, dan memberikan dukungan yang diperlukan bagi pasukan Ukraina untuk membela negara dan kebebasan mereka," kata Biden dalam sebuah pernyataan dari Gedung Putih.

Baca Juga: Ukraina Segera Mendapatkan 'Sistem Pertahanan Udara Canggih' dari AS untuk Membalas Serangan Rudal Rusia

"Kami sekali lagi meminta Rusia untuk segera mengakhiri agresi tak beralasan ini dan menarik pasukannya dari Ukraina."

Rusia sebelumnya mundur teratur untuk menyerang kembali Ukraina yang menewaskan sedikitnya 14 orang dengan puluhan lainnya terluka.

"Orang-orang berada di bawah puing-puing," kata Oleksii Kuleba, kepala administrasi militer regional, menurut CNN. "Penyelamat dan layanan terkait sedang bekerja di lapangan untuk menyelamatkan orang sesegera mungkin.

Baca Juga: AS Pukul Rusia dengan Sanksi Baru Buntut dari Pencaplokan Moskow terhadap 4 Wilayah Ukraina

Kuleba mengatakan serangan itu telah merusak "infrastruktur penting" dan mungkin ada "kemungkinan pemadaman listrik dan gangguan pasokan air."

Halaman:

Editor: Didih Hudaya ZP

Sumber: UPI.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x