Pasukan Vladimir Putin Kehabisan Tentara dan Gunakan Wajib Militer Tak Terlatih, Akhir Tahun Ukraina Menang

- 12 Oktober 2022, 16:08 WIB
Helikopter menjatuhkan air untuk memadamkan tangki bahan bakar yang terbakar di jembatan Kerch di Selat Kerch, Krimea, 8 Oktober 2022.
Helikopter menjatuhkan air untuk memadamkan tangki bahan bakar yang terbakar di jembatan Kerch di Selat Kerch, Krimea, 8 Oktober 2022. /REUTERS/Stringer

ZONA PRIANGAN - Perang Rusia-Ukraina akan selesai pada akhir tahun 2022, dimana pasukan Vladimir Putin menanggung kekalahan.

Jenderal Sir Richard Shirreff, yang menjabat sebagai Wakil Panglima Tertinggi Sekutu Eropa mengatakan, pasukan Kremlin mendekati kehancuran total.

Jumlah tentara Moskow saat ini mulai 'menguap' dan ditambal dengan mobilisasi parsial wajib militer yang tak terlatih.

Baca Juga: Rusia Lanjutkan Serangan Udara, Ledakan Rudal Moskow di Lviv Membuat Warga Hidup Tanpa Listrik

Richard Shirreff merasa yakin, tentara Ukraina mampu mengusir pasukan Rusia pada akhir tahun, sementara beberapa wilayah telah direbut kembali.

Dia mengatakan kepada The Sun Online: "Saya pikir adegan sedang diatur untuk kekalahan yang menentukan dari Angkatan Darat Rusia di Ukraina."

"Ini bisa jadi longsoran salju, dan kita sekarang melihat retakan di salju. Ukraina menciptakan lebih banyak masalah daripada yang bisa diselesaikan Rusia. Kelihatannya bagus."

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Bikin Kejutan, Kembali Menyerang Kota Kiev dan Menewaskan Seorang Dokter Anak

Keberhasilan yang dinikmati oleh Ukraina telah diperparah oleh kegagalan Rusia, dengan militer Putin meninggalkan pasukannya sangat kekurangan perlengkapan.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x