ZONA PRIANGAN - Tidak mau kalah dengan pasukan Vladimir Putin, pejuang Kiev melakukan pengeboman ketika masuk ke Kota Kherson.
Operasi tentara Ukraina untuk merebut kembali Kota Kherson telah membunuh sekira 100 prajurit Kremlin.
Kantor berita Rusia, RIA melaporkan, adanya ledakan di dekat pasar pusat Kota Kherson. Namun tidak ada korban jiwa.
Baca Juga: Lumba-lumba Militer Rusia Gagal Menjaga Jembatan Kerch, Pasukan Vladimir Putin dalam Bahaya
Ledakan itu terjadi beberapa hari setelah Jembatan Kerch Krimea di dekatnya rusak parah dalam ledakan lain.
Lima ledakan terdengar di kota Kherson yang diduduki Rusia hari ini, media pemerintah melaporkan. Ledakan itu memicu Rusia mengeluarkan sistem pertahanan udara.
Kota itu, pusat administrasi wilayah Kherson yang lebih luas, adalah salah satu kota pertama yang jatuh ke tangan pasukan Rusia setelah mereka melancarkan invasi ke Ukraina pada Februari.
Baca Juga: Ukraina di Ambang Kehancuran, Rudal S-300 Rusia Meledak di Kiev, Zaporizhzhia, Odessa, dan Vinnytsia
Sebelumnya pada hari Rabu, Ivan Fedorov, Walikota Melitopol yang dikuasai Rusia di pengasingan di selatan wilayah Zaporizhzhia, mengatakan di aplikasi perpesanan Telegram bahwa ada ledakan kuat di kota itu.