ZONA PRIANGAN - Bendungan Nova Kakhovka menjadi kunci dalam pertempuran pasukan Vladimir Putin melawan pejuang Ukraina di Kherson.
Rusia menuduh Kiev akan menghancurkan Bendungan Nova Kakhovka dengan alasan bisa membanjiri Kota Kherson dan mengusir prajurit Moskow.
Sementara Ukraina mendesak pemantau internasional untuk mengunjungi Bendungan Nova Kakhovka karena ada dugaan pasukan Kremlin sudah memasang bahan peledak di bendungan tersebut.
Seorang pejabat senior Rusia di wilayah Zaporizhzhia, Vladimir Rogov kepada TASS mengatakan, tentara Ukraina dapat menyebabkan kerusakan besar dengan meledakkan dua bendungan besar di Sungai Dnieper.
Vladimir Rogov memperingatkan, setiap usaha peledakan akan membanjiri wilayah Kherson, termasuk situs Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) terbesar di Eropa.
“Saya tidak bisa mengesampingkan bahwa mereka akan mencoba menggabungkan dua skenario. Pertama, mereka bisa meledakkan Dnieproges, dan kemudian Pembangkit Listrik Tenaga Air (PTA) Kakhovka,” kata Vladimir Rogov.
Baca Juga: Ngeri, Pasukan Screaming Eagles Amerika Serikat Tinggal Menunggu Perintah Menembaki Tentara Rusia
Dnieproges, atau PLTA Dnieper, terletak di Kota Zaporizhzhia yang dikuasai Kiev, di hulu dari Enerhodar, yang menampung PLTN Zaporizhzhia.