ZONA PRIANGAN - Pertempuran sengit Rusia-Ukraina terjadi di dekat Avdiivka, di luar Donetsk. Pejuang Kiev berusaha menghalau pasukan Vladimir Putin yang ingin kembali.
Serangan pasukan Moskow juga terjadi di Bakhmut. Ada delapan serangan bergelombang namun semuanya bisa diantisipasi tentara Ukraina.
Pasukan Kremlin berulang kali mencoba merebut Bakhmut karena posisinya yang strategis dekat dengan kota Sloviansk dan Kramatorsk yang dikuasai Ukraina.
Baca Juga: Dampak Ledakan HIMARS Mengerikan, Mayat Pasukan Vladimir Putin Bergelimpangan di Hangar Balakliia
"Di sinilah kegilaan komando Rusia paling jelas. Hari demi hari, selama berbulan-bulan, mereka membuat orang mati di sana, memusatkan serangan artileri tingkat tertinggi," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Dikutip Express, Volodymyr Zelensky mengatakan, pejuang Kiev menahan serangan berulang di dekat dua kota utama di wilayah Donbass timur.
Walau begitu, lanjut Zelensky, akan ada kabar baik dari depan. Dia tidak memberikan rincian apa yang akan dilakukan dan didapat oleh pasukannya.
Baca Juga: Komandan Grup Wagner Tewas di Donbass, Jantungnya Terkena Serangan Drone Kamikaze Tentara Ukraina
Penasihat Presiden Zelensky, Oleksiy Arestovych mengatakan, Rusia telah menyerang Bakhmut delapan kali sebelum makan siang dan selalu didorong mundur.