Network
ZONA PRIANGAN - Serangan jarak jauh Rusia yang menggunakan rudal jelajah dan drone kamikaze merusak infrastruktur sejumlah kota Ukraina termasuk Kiev.
Dampak terparah dari serangan itu, warga Ukraina mengalami pemadaman listrik dan sulit mendapatkan pasokan air bersih.
Pasukan Vladimir Putin yang menggunakan drone buatan Iran telah merusak 40 persen infrastruktur energi di Ukraina.
Baca Juga: HIMARS Ukraina Membunuh Pendeta Rusia, Kematian Mikhail Vasiliev Sudah Dikonfirmasi Gerejawi Moskow
Sejumlah distrik sejak bulan lalu sudah diberlakukan pemadaman listrik secara bergilir. Sementara warga yang tidak terkena pemadaman, diminta untuk berhemat dalam penggunaan listrik.
Dikutip Express, Wali Kota Kiev, Vitali Klitschko telah memperingatkan warganya untuk bersiap menghadapi skenario terburuk di mana kota itu akan kehilangan akses ke air dan listrik sepenuhnya.
Pada Senin dan Selasa melihat lebih banyak pemadaman listrik karena Pemerintah Ukraina mencoba untuk mengurangi tekanan pada fasilitas listriknya yang telah dirusak oleh serangan pasukan Moskow.
Pemadaman bergilir menjadi bagian dari kehidupan sejak bulan lalu ketika drone dan rudal Kremlin menghancurkan sejumlah kota sebagai respons atas serangan terhadap Jembatan Kerch Krimea.
