Pemuda Kherson Berusia 19 Tahun Ini Membunuh 10 Tentara Rusia yang Mabuk dan Memperkosa Setiap Malam

- 27 November 2022, 17:11 WIB
Tentara Ukraina menertawakan peralatan tentara Rusia yang dibuang di tepi Sungai Dnipro, Kherson.*
Tentara Ukraina menertawakan peralatan tentara Rusia yang dibuang di tepi Sungai Dnipro, Kherson.* /Twitter Express/

ZONA PRIANGAN - Namanhya Archie. Dia pemuda Kherson berusia 19 tahun. Namun, Archie cukup berani memberontak terhadap tentara Rusia.

Namun, Archie dan pemuda Kherson lainnya tidak sekadar memberontak. Pada kesempatan tertentu di membunuh prajurit Kremlin.

Archie dan kawan-kawan sering juga melakukan kegiatan intelijen. Dia sering memberikan informasi penting untuk pejuang Kiev.

Baca Juga: Perang Gerilya Muncul di Luhansk, Donetsk dan Krimea, Terinspirasi Keberhasilan Pejuang Kiev Merebut Kherson

Dalam pengakuannya, Archie telah membunuh dua tentara Moskow. Dia menggunakan senjata pisau untuk menyerang penjajah.

"Operasi perlawanan terhadap tentara Rusia biasanya dilakukan malam hari. Pernah dalam semalam membunuh 10 tentara Rusia yang mabuk," ujar Archie kepada koresponden internasional senior CNN Sam Kiley.

Archie menuturkan, semula dia da kawan-kawan remajanya takut akan kehadiran pasukan Vladimir Putin pada Maret 2022.

Baca Juga: Pasukan Vladimir Putin Makin Terdesak, Mereka Cuma Bisa Bertahan di Lyman, Avdiivka dan Novopavlivka

Saking takutnya, dia sembunyi-sembunyi menggunakan bahasanya ibunya. Karena penjajah mewajibkan pendudukan berbicara bahasa Rusia.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x