ZONA PRIANGAN - Rusia memanfaatkan datangnya musim dingin untuk membuat Ukraina benar-benar membeku dan menambah penderitaan warga.
Pasukan Vladimir Putin mengabaikan kecaman dunia internasional, dengan tetap mengarahkan rudal-rudal mereka bukan ke objek militer tapi ke fasilitas energi.
Moskow tampaknya berharap Ukraina segera menyerah dengan menanggung kerusakan fasilitas energi yang membuat warga menjadi kedinginan tanpa pasokan listrik dan pemanas.
Baca Juga: Pemuda Kherson Berusia 19 Tahun Ini Membunuh 10 Tentara Rusia yang Mabuk dan Memperkosa Setiap Malam
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg bersikeras bahwa Kremlin berniat menggunakan embun beku, salju, dan es untuk keuntungannya, tidak hanya di medan pertempuran tetapi juga melawan warga sipil Ukraina.
"Presiden Putin sekarang mencoba menggunakan musim dingin sebagai senjata perang melawan Ukraina, dan ini mengerikan dan kita perlu mengantisipas untuk lebih banyak serangan," kata Jens Stoltenberg.
Menghadapi taktik perang Moskow itu, Jens Stoltenberg yang dikutip Aljazeera menegaskan, sekutu NATO akan meningkatkan dukungan mereka ke Ukraina.
Walikota Kiev, Vitali Klitschko mengatakan beberapa dari 3 juta orang di kota itu mungkin harus dievakuasi ke tempat layanan yang lebih aman.