ZONA PRIANGAN - Rusia mengklaim cuma kehilangan 63 prajurit Vladimir Putin setelah Ukraian menembakkan rudal HIMARS ke Donetsk.
Namun pasukan Volodymyr Zelensky menyebutkan rudal buatan Amerika Serikat itu menewaskan 400 tentara Kremlin di Kota Makiivka.
Moskow mengecam 6 rudal HIMARS merusak bangunan sekolah dan dua di antaranya berhasil dilumpuhkan.
Sebaliknya, pejuang Kiev mengungkapkan bangunan sekolah itu digunakan sebagai gudang amunisi. Sebagai bukti, ketika HIMARS menghantam bangunan itu, ledakan semakin kuat karena amunisi musuh ikut hancur.
Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia mengatakan, serangan brutal tentara Ukraina terjadi pada perayaan malam Tahun Baru 2023.
Selain menghantam gedung sekolah, rudal HIMARS merusak pangkalan militer Rusia di Kota Makiivka.
Baca Juga: Amerika Serikat Pasok Rudal Patriot untuk Ukraina Membuat Pasukan Vladimir Putin Makin Pesimis
Seorang pejabat senior yang didukung Rusia di Oblast Donetsk, Daniil Bezsonov, mengatakan rudal itu menyerang dua menit setelah tengah malam pada Hari Tahun Baru.