Tentara Grup Wagner dan Pasukan Rusia Mulai Retak di Soledar, Vladimir Putin Pecat Jenderal Sergei Surovikin

- 12 Januari 2023, 20:06 WIB
Puluhan mayat tentara Grup Wagner dalam kantong jenazah berwarna hitam ditumpuk di basement gedung dekat Bakhmut.*
Puluhan mayat tentara Grup Wagner dalam kantong jenazah berwarna hitam ditumpuk di basement gedung dekat Bakhmut.* /Twitter /Express

ZONA PRIANGAN - Pasukan Vladimir Putin dan tentara bayaran Grup Wagner mulai ada keretakan, terutama menyangkut pertempuran di Soledar.

Pemimpin Grup Wagner, Yevgeny Prigozhin semula mengklaim, tidak ada unit lain dari Rusia yang melakukan serangan ke Soledar.

Yevgeny Prigozhin mengatakan, tentara Grup Wagner sudah memasuki Kota Soledar dan mendesak mundur pejuang Kiev.

Baca Juga: Amerika Serikat Latih Tentara Ukraina di Oklahoma, Rusia Sebut Keterlibatan Pentagon Picu Perang Dunia Ketiga

"Cuma tentara Grup Wagner yang ambil bagian dalam serangan dan sekarang sudah memegang kendali penuh di Soledar," ucap Yevgeny Prigozhin.

Sementara itu Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Rusia menyatakan pasukan Kremlin mengambil bagian dalam pertempuran untuk kota strategis utama Soledar, dekat Bakhmut.

Namun, seorang juru bicara Kemenhan Rusia mengatakan: "Angkatan Udara Rusia sedang melakukan serangan ke benteng musuh."

Baca Juga: Militer Ukraina Sebut Tambang Garam di Soledar Tidak Akan Menyembuhkan Prajurit Vladimir Putin yang Tertembak

Menurut dia, Angkatan Udara Moskow mengambil peranan penting dalam perebutan Kota Soledar dan terlibat dalam pertempuran kota.

Halaman:

Editor: Parama Ghaly

Sumber: Express


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x