Sementara itu, Kemenhan Inggris, dalam buletinnya pada hari Minggu, mengatakan kelompok tentara bayaran Wagner Rusia telah menguasai sebagian besar wilayah timur Bakhmut.
Pernyataan Kemenhan Inggris itu sejalan dengan klaim oleh pendiri tentara bayaran Yevgeny Prigozhin pada hari Rabu.
Dikutip Express, DefenseHQ tweeted: "Di pusat kota, Sungai Bakhmutka sekarang menandai garis depan."
Namun, berbicara kemarin, Kolonel Jenderal Ukrainie Oleksandr Syrskyi mengatakan negaranya siap untuk membalas lebih keras.
Ukrainie Oleksandr menjelaskan: "Perlu waktu untuk mengumpulkan cadangan dan memulai serangan balasan, yang tidak akan lama lagi."***