ZONA PRIANGAN – Sebuah teknik film tiga dimensi (3D) telah menyingkap bahwa sperma manusia benar-benar berenang dengan gerakan seperti pencabut tutup botol atau mirip berang-berang berenang, bukan meliuk-liuk seperti belut di dalam air.
Dikembangkan oleh para ilmuwan dari Bristol, Inggris, metode ini telah menjungkirbalikan kepercayaan yang sudah berusia 350 tahun bahwa ekor cambuk sperma bergerak seperti ular, atau seperti belut di dalam air.
Faktanya, menurut para peneliti, ini hanyalah ilusi optis, salah satunya karena melihat gerakan di bawah mikroskop standar dua dimensi.
Baca Juga: Inggris Lakukan Tes Cepat Virus Corona Hasilnya Keluar dalam 90 Menit
Bila dilihat dengan pandangan tiga dimensi, sel-sel reproduksi ini jelas-jelas berotasi seperti pembuka tutup botol, saat mereka berjuang untuk mencapai sel telur.
Penemuan ini bisa membantu memahami lebih baik dan menunjukkan penyebab ketidaksuburan laki-laki.
“Lebih dari setengahnya kemandulan disebabkan oleh faktor laki-laki, pemahaman mengenai ekor sperma manusia merupakan hal mendasar untuk mengembangkan alat diagnostik masa depan untuk mengidentifikasi sperma yang tidak sehat,” kata Hermes Gadelha dari Universitas Bristol seperti dikutip dailymail.co.uk, baru-baru ini.
Baca Juga: Perusahaan Intelejen Buatan Cina Mengajukan Gugatan 1,4 Miliar Dolar AS Terhadap Apple
Pemahaman konvensional pergerakan sperma diletakkan oleh Antonie van Leeuwenhoek yang pertama mengobservasi sel-sel sperma di bawah mikroskop tahun 1678.